Polisi Bongkar Jaringan Pornografi Ilegal 2024
Polisi Bongkar Jaringan Pornografi Ilegal 2024
Polisi memecahkan jaringan pornografi ilegal terbanyak dalam sejarah Taiwan, menangkap ratusan orang yang tersambung dengan forum internet serta Telegram yang memberikan foto pelecehan intim anak serta rekaman wanita yang direkam tanpa sepengetahuan mereka.
Dalam konferensi pers hari Rabu( 31/ 7/ 2024), penyidik berkata 449 laki- laki yang ditangkap sepanjang ini diprediksi melanggar Undang- Undang Penangkalan Eksploitasi Intim Anak serta Anak muda Taiwan, pencucian duit, serta ikut serta dalam kejahatan terorganisasi. Demikian semacam dikutip The Guardian, Sabtu( 3/ 8).
” Dekat 180 pelanggan, yang membayar dalam mata duit kripto serta network tokens, dan staf operasional serta manajemen serta editor video tercantum di antara mereka yang ditangkap,” kata Biro Investigasi Kriminal( CIB).
Bagi Taipei Times, salah satu yang ditangkap merupakan seseorang laki- laki bermarga Chang, yang diprediksi mengelola Chuangyi Sifang, platform pornografi ilegal terbanyak di Taiwan dengan 5. 000 anggota. Chang diucap melakukannya atas nama pemiliknya yang diprediksi terletak di Cina.
Chang serta 3 orang yang lain diprediksi kokoh melaksanakan kejahatan, kata jaksa penuntut, serta ditahan. 6 belas orang yang lain didakwa serta dibebaskan dengan jaminan. Sedangkan itu, lebih dari 100 korban sudah diidentifikasi.
Pc, telepon, catatan keuangan, serta dekat USD 30. 000 dalam wujud mata duit dari Taiwan, Hong Kong, serta Cina disita sepanjang sebagian penggerebekan pada bulan Juni serta Juli oleh polisi dari 64 lembaga serta kantor polisi di 17 daerah hukum Taiwan.
Pembedahan ini menargetkan 2 platform serta 2 tim Telegram. Pihak berwenang mengatakan kalau konten yang diperdagangkan tercantum foto intim kanak- kanak serta anak muda, dan rekaman perempuan di kamar mandi restoran, bar, serta tempat universal yang lain, yang direkam tanpa sepengetahuan mereka.
Tantangan Aparat Penegak Hukum
Pemerintah Taiwan dinilai tidak berperan lumayan kilat buat menanggulangi penyebaran pornografi ilegal serta foto pelecehan anak. Bagi media lokal, mempunyai foto pelecehan anak baru dikriminalisasi pada tahun 2023.
Pada bulan April, Yayasan Penyelamatan Wanita menyerukan kenaikan hukuman untuk mereka yang mendapatkan gambar- gambar itu, sejalan dengan mereka yang membuat ataupun menyediakannya.
Direktur Pusat Kejahatan Berteknologi Besar CIB Rufus Lin dalam konferensi pers pada hari Rabu menuturkan susah menutup jaringan tersebut sebab mereka dijalankan pada akun serta domain luar negara, walaupun dioperasikan serta dikelola dari Taiwan.
Lin menyerukan supaya para tersangka dituntut seberat- beratnya cocok hukum serta menggarisbawahi kalau penyelidikan terus bersinambung.
” Jangan berpikir Kamu tidak hendak tertangkap,” kata Lin.
Permasalahan ini spesialnya jadi menonjol semenjak tuduhan yang mengaitkan selebriti Taiwan Mickey Huang terungkap. Huang sudah jadi pembawa kegiatan Televisi populer sepanjang lebih dari 2 dekade. Selaku bagian dari gerakan#MeToo Taiwan, Huang dituduh melanda perempuan, tercantum seseorang perempuan yang berumur 17 tahun dikala itu.
Penyelidikan polisi setelah itu menciptakan Huang diprediksi mempunyai hard drive 4TB di rumah yang berisi ratusan foto telanjang serta intim perempuan, 7 di antara lain masih di dasar usia. Jaksa berkata Huang diprediksi selaku pelanggan Chuangyi Sifang.