Kapal Kargo Membawa 9 Awak Asal Myanmar Tenggelam
Kapal Kargo Membawa 9 Awak Asal Myanmar Tenggelam
Petugas penyelamat di Taiwan lagi mencari kapal kargo dengan 9 awak yang tenggelam di lepas tepi laut selatannya. Kapal benda berbendera Tanzania itu lagi terletak di lepas tepi laut selatan kota pelabuhan Kaohsiung kala Taiwan dilanda Topan Gaemi.
Badai ini pula bawa hujan tanpa henti ke Filipina, tempat suatu kapal tanker yang bawa nyaris 1, 5 juta liter bahan bakar industri terbalik.
” 16 awak kapal MT Terra Nova berbendera Filipina sudah diselamatkan sedangkan satu orang masih lenyap,” kata Menteri Transportasi Jaime Bautista semacam dilansir dari BBC, Kamis( 25/ 7/ 2024).
Topan Gaemi, yang menyerang tepi laut timur Taiwan pada hari Rabu( 24/ 7/ 2024), sudah membunuh 3 orang serta melukai ratusan yang lain di pulau itu, kata para pejabat.
Saat sebelum menyerang Taiwan, Topan Gaemi memperparah keadaan hujan di Filipina, yang membunuh 8 orang.
Diperkirakan Topan Gaemi hendak melaksanakan pendaratan kedua di daratan Cina sehabis melewati Taiwan.
Administrasi Penjaga Tepi laut Taiwan berkata Fu Shun, kapal benda yang terbalik di lepas pantainya, bawa 9 masyarakat negeri Myanmar di dalamnya. Mereka meningkatkan kalau 3 kapal asing yang lain gagal dikala topan terjalin, tetapi selamat.
Di Filipina, kapal tanker yang terbalik di Teluk Manila, lagi mengarah pusat kota Iloilo kala tenggelam. Perihal ini menimbulkan tumpahan minyak membentang sebagian km, kata pihak berwenang.
” Para pejabat meningkatkan kalau angin kencang serta gelombang besar membatasi respons mereka. Kapal MT Terra Nova” terbalik serta kesimpulannya tenggelam,” kata penjaga tepi laut Filipina dalam suatu laporan, seraya meningkatkan kalau mereka lagi menyelidiki apakah cuaca kurang baik merupakan salah satu aspek penyebabnya.
Latihan Militer Tahunan Terbanyak di Taiwan Dibatalkan Sebagian
Di Taiwan, badai sudah memforsir para pejabat buat membatalkan sebagian dari latihan militer tahunan terbanyak di pulau itu, bertepatan dengan nyaris seluruh penerbangan dalam negeri serta lebih dari 200 penerbangan internasional.
Tubuh Cuaca Pusat di pulau itu pula sudah menghasilkan peringatan daratan buat segala Taiwan.
Salah satu dari 3 orang yang tewas di Taiwan merupakan seseorang pengendara mobil yang tertimpa tumbuhan tumbang, kata pihak berwenang.
Satu lagi tertimpa ekskavator dikala terbalik.
Lebih dari 8. 000 orang di segala pulau sudah direlokasi sedangkan oleh pihak berwenang setempat, kata laporan.
Topan Gaemi Mendarat di Taiwan Hari Rabu
Topan Gaemi mendarat di Taiwan dekat tengah malam pada hari Rabu( 16: 00 GMT), di tepi laut timur laut dekat daerah Yilan.
Pada hari Rabu
( 24/ 7), pemerintah mengumumkan hari topan, menunda pekerjaan serta kelas di segala pulau kecuali kepulauan Kinmen.
Pada hari Kamis, sekolah serta kantor senantiasa tutup, sedangkan penerbangan dari serta ke Taiwan pula dibatalkan.
Ada pula di bunda kota Taipei, rak- rak di supermarket dibiarkan kosong sebab orang- orang menimbun benda menjelang ditaksir peningkatan harga sehabis topan lalu. Topan tersebut awal mulanya diperkirakan hendak menyerang lebih jauh ke utara, tetapi pegunungan di Taiwan utara mengarahkannya sedikit ke selatan mengarah kota Hualien.
Topan tersebut diperkirakan hendak melemah dikala melintasi wilayah pegunungan Taiwan saat sebelum timbul kembali di Selat Taiwan mengarah Cina.
Pendaratan kedua diperkirakan terjalin di Provinsi Fujian di Cina tenggara pada Kamis( 25/ 7) malam. Sebagian operator kereta api di Cina pula sudah menghentikan operasinya.
Topan Gaemi Tewaskan 3 Orang di Taiwan
Topan Gaemi menyerang Taiwan serta membunuh 3 orang, menimbulkan banjir, serta kemacetan kemudian lintas, saat sebelum melintasi laut serta mengarah Cina.
Kantor kabar AP mengutip Taiwan Central News Agency memberi tahu kalau 3 korban tewas antara lain seseorang pengemudi yang tertimpa ekskavator sehabis terguling di jalur licin, seseorang wanita yang tertimpa tumbuhan tumbang, serta seseorang wanita yang lain yang lagi terletak di dalam mobil yang tertimpa tembok yang runtuh. Ada pula lebih dari 220 yang lain terluka.
Gaemi mendarat dekat Rabu tengah malam di tepi laut timur laut Taiwan di daerah Yilan. Bagi otoritas setempat, ini merupakan topan terkuat yang menyerang pulau itu dalam 8 tahun serta bawa embusan angin sampai 227 km per jam saat sebelum melemah. Demikian semacam dikutip Reuters.
Kereta api, tercantum jalan berkecepatan besar yang menghubungkan Taiwan utara serta selatan, hendak ditutup sampai jam 15. 00 waktu setempat, sedangkan seluruh penerbangan dalam negeri serta 185 penerbangan internasional dibatalkan.
Tubuh Prakiraan Cuaca Cina berkata Topan Gaemi hendak melewati Fujian serta secara bertahap bergerak ke utara dengan keseriusan yang lebih sedikit. Tetapi, diperkirakan hendak terjalin hujan rimbun di banyak daerah dikala topan mengarah utara.
Pejabat pemerintah sudah bersiap mengalami hujan rimbun serta banjir dengan tingkatkan peringatan di provinsi pesisir Fujian serta Zhejiang.